Bunga Cempaka Merah Ini
Bunga anggota family Magnoliaceae ini terbilang unik dengan warna merah muda yang tumbuh di ujung cabang maupun ranting tanaman. meskipun ukuran bunganya mungil, tidak lebih dari 5 sampai 7 cm, namun petal-petalannya bersusun-susun sehingga cempaka merah milik Nanang tersebut lebih seperti bunga lotus.
Aroma yang dihasilkan dari bunga bacin harum yang khas dan tajam. Namun demikian, proses pemekaran bunga tersebut terbilang singkat. “Hanya dua jam, sesudah itu perlahan perlahan layu dan berbentuk sama dengan bunga cempaka kebanyakan,” Ungkap Nanang menceritakan bunga kesayangannya tersebut.
Bunga Cempaka Merah Harga Selangit
Bunga cempaka milik Nanang sungguh jarang berbunga. Namun keistimewaan dari bunga cempaka milik Nanang tersebut yaitu bunganya yang berwarna merah muda, padahal kebanyakan bunga cempaka berwarna putih.
Meskipun bentuk bunga tak seindah flora hias yang lain, tetapi cempaka merah telanjur menjadi buruan para pengumpul bunga alasannya adalah kelangkaannya. Harga bunga cempaka merah tersebut pun kini dibandrol selangit, tergantung dari keinginan sang kolektor untuk menerima kesempatan memiliki bunga cempaka yang kini telah langka tersebut.
Berikut gambar perbedaan bunga cempaka putih dan bunga cempaka merah ;
Iir Rahmadiana, seorang petani bunga asal Cibodas, Cianjur, Jawa Barat bahkan bisa menjual satu kuntum cempaka merah dengan harga fantastis, Rp. 2.500.000,- . sementara jika ada pelanggan yang memborong tiga sekaligus kuntum bunga, maka Iir menawarkan diskon khusus dengan membandrolnya “hanya” Rp. 5.000.000,- saja.
Iir menceritakan pengalamannya pada bulan kemudian yang berhasil menjual cempaka merah kepada pengumpul bunga asal Surabaya, Jawa Timur. Kolektor bunga yang dikala itu yakni seorang pejabat tempat Jawa Timur tersebut memesan 3 kuntum bunga cempaka merah sekaligus. Bahkan Iir mengantarnya pribadi ke Surabaya dengan naik pesawat terbang. “Dia minta Saya antar eksklusif, jadi dibelikan tiket pulang pergi sama Dia,” tutur Iir.
Nanang pun pernah mencicipi satu kuntum cempaka merah miliknya ditebus dengan uang Rp. 3.000.000,- . kesuksesan Nanag menjuang bunga cempaka langka dengan harga selangit tersebut dipengarungi keberadaan bunga cempaka merah yang langka pada dikala itu. “mulanya Saya enggak mau ngasih, tetapi gak yummy sudah jauh-jauh dari Kalimantan jadi apa boleh buat,” demikian Nanang berseloroh.
Tidak hanya kuntum bunga merahnya saja yang mempunyai harga jutaan rupiah, bahkan pohon dari bunga tersebut justru meraih harga puluhan juta rupiah. Saat ditanya mengenai hal tersebut, Iir mengaku pernah memasarkan pohon cempaka merah seharga 35 juta rupiah. “dikala itu tinggi pohonnya sekitar dua meteran,” demikian ungkap Iir.
Sementara dari pengalaman Nanang menuturkan, seorang kolektor bunga asal Magetan, Jawa Timur pernah mengunjungi rumahnya dan memboyong tiga pohon cempaka merah sekaligus hasil pembiakan generative yang dijalankan oleh Nanang dengan harga 13 juta rupiah masing-masing pohonnya. “tadinya mau diborong semua, tapi Saya sisakan satu pohon untuk perkembangbiakan generative selanjutnya,” Ungkap Nanang membeberkan argumentasi.
Sulitnya Memperbanyak Bunga Cempaka
Bagi Nanang, cempaka yang dihargai tinggi sampai jutaan rupiah bahkan puluhan juta untuk pohonnya setinggi dua meter dikarenakan keberadaannya yang makin langka. Kelangkaan tersebut disebabkan oleh sulitnya mengkembangbiakkan bunga cempaka itu sendiri, berbeda dengan jenis bunga anggrek, bunga mawar, bunga matahari, maupun jenis bunga lainya yang mudah dikembangkan. “Namun harga segitu tidak masalah bagi para pengumpul bunga,” kata Nanang.
Nanang pun merasakan kesulitan mengkembangbiakkan cempaka. Awal 2007, Nanang menebus 20 biji bakal cempaka dengan harga Rp. 500.000,- , tetapi setelah di semai di kediamannya, hanya 4 bibit bunga cempaka yang tumbuh. “yang tumbuh hanya empat, padahal nanamnya 20, itupun mesti menunggu selama lima bulan baru berkecambah, mesti benar-benar tabah,” lanjut Nanang.
-Dari ke empat pohon bunga cempaka yang berhasil berkembang tersebut, Nanang lalu mencoba memperbanyak dengan system pencangkokan. Dari lima cangkok yang di buat oleh Nanang, hanya satu cangkokan saja yang berhasil berkembang. Sama halnya dengan cara stek, nanang yang pernah membuat 10 stek batang pohon cempaka tersebut harus puas cuma dengan satu pohon saja yang sukses tumbuh.
Padahal menyandang sebagai Sarjana Pertanian, Ia tentu saja sangat menguasai banyak sekali macam ilmu system perkembangbiakan seperti cangkok, stek, maupun okulasi.Nanang pun pernah menjajal perkembangbiakan secara generative. “kalo generative lebih sulit lagi, dari 1 kuntum bunga cempaka yang menghasilkan belasan kantong buah, tidak satupun memiliki biji,” ujarnya menceritakan susahnya memperbanyak bunga cempaka merah.
Selain di koleksi oleh para pengumpul tanaman hias, bunga cempaka juga kerap diburu oleh para pelaku dunia spiritual. Menurut Hirma-bukan nama bekerjsama -, spesialis spiritual di Depok mengungkapkan bahwa bunga cempaka merah dipakai di dalam dunia spiritual untuk memanjatkan doa kepada Tuhan agar mengabulkan aneka macam macam keinginan seperti enteng jodoh, naik jabatan, dan lain sebagainya.
Namun apapun karena, entah karena bunganya kian langka atau selaku bahan laku spiritual, bunga cempaka merah dengan harga selangit tetap saja membuat kembang-kembang yang lain iri dengan mahalnya harga sekuntum bunga cempaka merah !!!
sumber : Trubus. dll
Comments
Post a Comment